Pengalaman Mengikuti
UTS
Pada tanggal 3 Oktober 2016, di sekolah SMP
Labschool Jakarta mengikuti UTS (Ulangan Tengah Semester). Hari pertama atau
hari Senin yaitu agama dan Bahasa Indonesia, hari kedua atau hari Selasa yaitu
matematika dan prakarya, hari ketiga atau hari Rabu yaitu PPKN dan Bahasa Inggris,
hari keempat atau hari Kamis yaitu IPA dan Seni Budaya, dan hari kelima atau
hari Jumat yaitu hari Jumat IPS dan PJOK (olah raga).
Pada saat sebelum mengikuti Ulangan
Tengah Semester (UTS) pertama, aku harus belajar dengan serius untuk
mengerjakan soal-soal agama dan Bahasa Indonesia. Aku mengerjakan soal-soal UTS
tahun lalu, terus membaca catatan dengan serius. Pada saat hari Senin, Ulangan
Tengah Semester pertama yaitu Bahasa Indonesia. seperti biasa kita berdoa terlebih
dahulu agar Tuhan dapat memberkati kita semua dalam mengerjakan soal-soal UTS
dengan lancar, mendapatkan nilai yang bagus dan dapat membuat orang tua kita
bangga
Kita mulai mengerjakan soal UTS pada
jam 07.30 WIB (Waktu Indonesia Bagian Barat). Pada saat lembar komputer
diberikan, kita mengisi kode peserta terlebih dahulu, lalu menulis nama
panjang, tanggal dan nomor peserta lagi. Materi-materi yang masuk dalam
pelajaran Bahasa Indonesia yaitu Puisi, Teks Berita, dan Fabel. Menurutku,
bagian yang paling susah adalah Puisi. Karena, menurutku memahami kata-kata dalam
puisi susah diingat dan banyak. Waktu mengerjakanya sekitar 90 menit dengan
soal sebanyak 50 soal. Menurutku juga, bagian yang paling gampang adalah Fabel
dan teks berita. 90 menit telah berlalu dan saatnya istirahat selama 30 menit. Istirahat
tersebut kita pakai untuk belajar ulang kembali, mengobrol, makan dan minum.
Setelah 30 menit berlalu, kita kembali masuk ke kelas dan kaliini pelajaran
Agama. Karena aku berbeda agama, aku dan temanku diberikan soal khusus untuk
Agama Hindu. Materinya yaitu 6 musuh dalam tubuh kita, kemabukan / kesombongan
dalam tubuh manusia, dan 3 sifat dasar dalam tubuh manusia. Waktu untuk
mengerjakan soal tersebut, selama 90 menit juga dan juga soal sebanyak 50 soal.
Menurutku pelajaran agama ini, lebih gampang karena menurutku soal-soalnya
lebih gampang diingat daripada soal Bahasa Indonesia. 90 menit sudah berlalu,
saatnya kita pulang untuk persiapan Ulangan Tengah Semester keesokan harinya,
yaitu hari Selasa.
Pada saat sudah dirumah, aku istirahat dahulu
lalu sore harinya saya pergi ke tempat les saya, yaitu Sinotif. Disana saya
belajar matematika dengan serius dan dengan waktu yang lama yaitu 3 jam saya
belajar matematika terus sampai saya mengerti dan paham rumus-rumusnya. Setelah
saya pulang dari tempat les saya, saya makan malam terlebih dahulu, lalu saya
langsung belajar Prakarya. Pelajaran Prakaryanya saya belajar di rangkuman
sampai saya mengerti. Keesokan harinya, saya sudah mengikuti UTS ini dengan
pelajaran pertama yaitu Matematika. Seperti biasa, kita semua berdoa terlebih
dahulu agar Tuhan memberkati kita dalam mengerjakan soal matematika tersebut. UTS
tersebut dimulai pada waktu 07.30 WIB. Soal-soal yang keluar adalah aljabar dan
pitagoras. Menurut saya, pitagoranya lebih susah daripada aljabarnya. Waktunya
selama 90 menit dengan soal sebanyak 40 soal. Ketika 90 menit berlalu, kita
istirahat, makan dan minum, dan membaca ulang rangkuman prakaryanya. Lalu
ketika 30 menit berlalu, kita masuk lagi ke dalam kelas. Dan seperti biasa,
kita berdoa terlebih dahulu. Waktunya selama 90 menit. Soal-soalnya ada 50
soal. Setelah 90 menit, kita pulang kerumah masing-masing.
Dirumah seperti biasa saya mengerjakan
soal-soal UTS dan membaca catatan sampai saya mengerti dan paham. Dan lalu saya
tidur. Keesokan harinya, sebelumnya berdoa terlebih dahulu dan memulai ulangan.
Menurut saya, Keduanya bisa saya kerjakan dengan baik. Dengan waktu 90 menit
dan 50 soal
Dan seperti biasa saya pulang untuk
belajar. Dan besoknya adalah pelajaran IPA dan Senbud. Dan keesokan harinya
ulangan dimulai. Menurut saya lebih gampang Ipa daripada Senbud
Dan pada saat hari terakhir, yaitu pelajaran Penjaskes
dan IPS. Menurut saya, lebih gampang IPS daripada penjaskes.